Pengertian
Tulisan populer
Menulis populer adalah menulis
dengan kesadaran penuh akan pembaca. Dimana, penulisnya mampu berempati kepada
pembaca, tidak mempersulit atau bahkan menyiksa pembaca. Penulis mampu berpikir
sederhana. Penulis memilih bahasa dan istilah sederhana dengan tujuan orang
memahami apa yang ia tulis, bukan mengakui kepintarannya. Tulisan populer
justru menuntut penulis untuk benar-benar menguasai persoalan. Penulis harus
belajar dan membaca lebih banyak serta lebih keras. Penulis juga dituntut untuk
berusaha menyederhanakan sajian, mencari analogi dan sebagainya.
Tujuan Tulisan Populer
Tujuan menulis tulisan populer
adalah memberikan pemikiran berdasarkan informasi atau wawasan
penulisnya, dan juga sebagai bahan wacana tentang topik itu bagi pembacanya.
Materinya tidak selalu harus berdasarkan pada fakta-fakta penelitian, boleh
juga dari hasil pengamatan . Pembahasan dan analisis tidak perlu terlalu
mendalam dan rinci, namun logika serta sistematika pemikiran harus tetap
diperhatikan, agar pembaca dapat menangkap pesan sesuai dengan yang ingin
disampaikan. Pembahasan dan analisisnya sedapat mungkin menggunakan kata-kata,
istilah-istilah atau kalimat yang mudah dicerna dan sudah populer di
masyarakat.
Ciri-ciri dan Karakteristik
TulisanPopuler
Adanya pesan yang dipergunakan
untuk menarik perhatian pembaca, yang dapat juga dikatakan bersifat persuasif.
• Isi
tulisan diusahakan untuk memikat pembaca agar yang bersangkutan tetap terus
membaca tulisan tersebut sampai selesai.
• Penulis
melakukan kontekstualisasi data hasil riset ke dalam tulisan tersebut sehingga
data dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca umum.
• Bahasa
yang dipergunakan bersifat umum dan tidak menggunakan terminologi khusus yang
hanya dipahami oleh ilmuwan atau kelompok tertentu.
• Biasanya
struktur kalimat yang dipergunakan ialah kalimat aktif.
• Gaya
penulisan tidak baku.
• Umumnya,
informasi dipaparkan dalam bentuk narasi.
• Secara
implisit, kadang mengandung pesan tertentu berupa keinginan penulis agar
pembaca melakukan tindakan tertentu.
Bentuk
bentuk tulisan populer
a.
deskriptif-naratif, yaitu suatu bentuk tulisan yang bersifat ringan dan
tidak membutuhkan rasa penasaran pembaca. Dan isinya pun dapat dinikmati
secara rileks. Misalnya, tulisan yang dimuat oleh surat kabar seperti koran,
majalah wanita, atau majalah keterampilan;
b. deskriptif-ekspositoris, yaitu suatu tulisan
yang menyuguhkan kupasan tulisan secara mendalam. Misalnya, tulisan tentang
riwayat penemuan atau sejarah terjadinya sesuatu secara historis, atau proses
pembentukan sesuatu. Dalam tulisan ini dapat dimuat juga hal-hal yang terkait
penjelasan yang berkenaan dengan aspek ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’. Contoh
tulisan yang memuat hal-hal tersebut adalah sajian pada majalah Intisari, Tempo,
atau Trubus.
c. deskriptif-argumentatif, yaitu tulisan yang
menyuguhkan masalah yang disertai dengan cara pemecahan masalahnya. Misalnya,
tulisan pada media berupa jurnal penelitian.
Cara
Membuat Tulisan Populer yang baik.
1.
Menulis populer adalah menulis
untuk pembaca ‘awam’. Karena itu, berempatilah terhadap pembaca. Mudahkan
urusan mereka dalam memahami tulisan kita, jangan mempersulit atau bahkan
menyiksa pembaca.
2.
Hindari Istilah Teknis dan
Jargon
3.
Hindari Akronim, Kata Asing,
atau Serapan
4.
Pakailah Kalimat Sederhana
5.
Sajikan Secara Konkret dan
Spesifik
6.
Hanya Detail yang Relevan
7.
Permudah dengan Analogi
Di Susun Oleh :
Vitria Dewi Kusuma Putri
(125020218113047)
Manajemen "B"
0 comments:
Post a Comment
Kritik dan saran untuk kebaikan dan penyempurnaan