Hak Suami Atas Istri

Manusia yang Dilaknat Menurut As-Sunnah

1. Laknat menurut bhasa

Melaknat ialah menjauhkn dan mengusir (sesuatu) dari segala kebaikan dan ada yang mengatakan menjauhkan dan mengusir dari Allah. Dan jika ucapan laknat keluar dari makhluk, maka dapat diartikan mencela atau memaki. Al-la'in (terlaknat) ialah sifat yg melekat pada setan krena dia diusir dri langit dan sbagian mgatakn krna dia dijauhkan dri rahmat Allah.

2. Menurut Istilah Syar'i

Menaknat ialah menjauhkn dan mgusir (sesuatu) dari rahmat Allah. Makna ini sma dg slah stu pgertian laknat secra bhasa. Barang siapa yg dilaknat oleh Allah, maka dia telah dijauhkn dan diusir dari rahmat-Nya dan berhak mendpt siksa.

Dibwah ini slah stu orng yg dilaknt Allah

ISTRI YANG MENGURANGI HAK SUAMINYA

1. Diriwayatkn dri Abu Hurairah r.a. yg mgatakn bhwa Rasulullah tlah brsbda

"Apabila seorg suami mgajak istrinya ke tempat tdurnya, kmudian dia menolak, lalu suaminya tidur dlam keadaan mrah kpdanya, maka malaikt melaknatnya sampai waktu subuh". (HR. Al-Bukhari Muslim).

PENJELASAN

Apabila seorg suami mgjak istrinya ke tmpa tdurnya, tmpt tdurnya mrupkn kiasn dri ijma' (berstubuh), Al-Hafizg Ibnu Hajar mgatakn "Abu Jamrah brpndapt, scr harfiah hadits bhwa kekhususn itu menunjukkan kekhususn laknat akn dtng apabila hal itu trjdi di mlm hri, brdasarkn sabdanya 'sampai waktu subuh', seakan2 rhsia dlm hadits itu mguatkn bhwa urusn itu trjdi dimlm hri, dan kuatnya drongan sex tmbul dimlm hri. Tapi bukn brarti dia boleh menolak ajakan suaminya di siang hri, disbutkn wktu mlm krn hal trsbut biasanya dilakukn pd wktu mlm hri.

lalu suaminya tdur dlm keadn mrah kpdnya, brbeda jika dia tdak dlm keadan mra, apkag krn dia memaafkn atau meninggalkan haknya dlam hal itu.

---